Pinjaman Renovasi Rumah – akan menjelaskan mengenai penyedia layanan pinjaman atau kredit yang uang hasil pinjamannya dapat digunakan untuk merenovasi rumah. Dimana tidak semua pinjaman renovasi rumah berasal dari KPR.
Memperbaiki rumah atau renovasi rumah merupakan kegiatan yang harus dilakukan beberapa tahun sekali agar rumah tetap dalam kondisi terbaik. Karena membutuhkan uang dalam jumlah besar, sebagian orang memilih menggunakan pinjaman sebagai modal melakukan renovasi rumah.
Dalam hal itu, sebagian orang masih mengandalkan pinjaman bank berupa KPR sebagai sumber dana merenovasi rumahnya. Padahal selain kredit pemilikan rumah, masih ada jenis pinjaman renovasi rumah lainnya.
Pada kesempatan kali ini, Mastermanifestors hendak menjelaskan terkait pinjaman renovasi rumah mulai dari jenis, penyedia, bunga, biaya hingga syarat pengajuannya. Silakan simak uraian di bawah untuk tahu lebih dalam mengenai kredit renovasi rumah.
Jenis Pinjaman Renovasi
Pembahasan akan penulis awali dengan penjelasan mengenai jenis pinjaman untuk merenovasi rumah. Dimana bila diperhatikan maka jenis pinjaman renovasi tempat tinggal terbagi menjadi 2 (dua) pilihan utama, yakni:
1. KPR Renovasi
Jika melihat dari sudut pandang luas, bisa diketahui bahwa pinjaman dana dengan jumlah besar tentu melibatkan pihak perbankan. Dimana untuk merenovasi rumah biasanya bank menyediakan pinjaman berupa Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Renovasi.
Pada umumnya KPR Renovasi tersebut mampu menyediakan pinjaman hingga besaran miliaran rupiah sehingga dapat memenuhi kebutuhan renovasi. Karena menawarkan uang nominal besar, maka syarat KPR Renovasi mempunyai syarat rumit.
2. Pinjaman Renovasi Non Bank
Jenis pinjaman renovasi non bank merupakan pelayanan pinjaman untuk melakukan renovasi yang disediakan oleh badan tertentu seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan. Karena bukan berasal dari perbankan maka pinjaman renovasi ini tidak menyediakan pinjaman dalam jumlah besar.
Penyedia Kredit Renovasi Rumah
Untuk memberikan gambaran lebih terperinci mengenai jenisnya, selanjutnya penulis hendak membahas daftar penyedia kredit renovasi rumah. Dimana beberapa penyedia layanan angsuran renovasi rumah paling kredibel adalah :
- Bank BTN
- Bank BRI
- Bank BCA
- BPJS
- Bank BNI
- Bank Mandiri
1. Pinjaman Renovasi BTN
Sesuai tujuan pendiriannya, BTN menjadi salah satu perbankan BUMN penyedia jasa peminjaman uang guna renovasi rumah. Dimana nama resmi dari fasilitas pemberian kredit renovasi rumah BTN adalah BTN Tapera.
- Plafon pinjaman : Rp. 60.000.000 & Rp. 75.000.000 (khusus Papua & Papua Barat).
- Tenor pinjaman : paling lama 60 bulan (5 tahun).
2. Pinjaman Renovasi BRI
BRI sebagai perbankan dengan jumlah nasabah tertinggi di Indonesia tentu saja menyediakan berbagai bentuk pinjaman, termasuk pinjaman renovasi perumahan. Dimana pinjaman renovasi BRI tersebut memiliki ketentuan pinjaman sebagai berikut.
- Plafon pinjaman : hingga nominal Rp. 10.000.000.000.
- Tenor pinjaman : paling lama 240 bulan (20 tahun).
3. Pinjaman Renovasi BCA
Penyedia pinjaman renovasi rumah selanjutnya datang dari perusahaan perbankan swasta terbesar di dalam negeri yakni BCA. Kelebihan dalam pinjaman renovasi BCA terletak pada kemudahan syaratnya yakni sertifikat dapat digantikan dengan ijazah kuliah S1.
- Plafon pinjaman : maksimal sebesar Rp. 2.000.000.
- Tenor pinjaman : mulai dari 36 – 120 bulan (3-10 tahun).
4. Pinjaman Renovasi BPJS
Seperti telah disinggung di atas bahwa BPJS khususnya BPJS Ketenagakerjaan kini menawarkan pinjaman guna renovasi perumahan dengan nama resmi PRP (Pinjaman Renovasi Perumahan). Kelebihan pinjaman renovasi BPJS ini adalah tidak memerlukan jaminan berupa sertifikat.
- Plafon pinjaman : maksimal sebesar Rp. 50.000.000.
- Tenor pinjaman : paling lama 120 bulan (10 tahun).
Meskipun tidak menggunakan jaminan atau tanpa agunan tapi pinjaman renovasi rumah dari BPJS ini punya proses pengajuan yang cukup rumit. Untuk mengetahui bagaimana cara pengajuannya silakan simak di ulasan penulis mengenai Pinjaman Renovasi Rumah BPJS PRP.
5. Pinjaman Renovasi BNI
BNI Griya Multiguna adalah pinjaman yang dapat Anda ajukan sebagai sumber merenovasi rumah milik pribadi. Dimana nilai pinjaman renovasi BNI mampu menyentuh angka 90% harga hunian. Artinya makin tinggi harga rumah Anda maka semakin besar pula plafon BNI Griya Multiguna.
- Plafon pinjaman : maksimal 90% harga rumah
- Tenor pinjaman : paling lama 120 bulan (10 tahun).
6. Pinjaman Renovasi Mandiri
Penyedia pinjaman renovasi terakhir dalam daftar rekomendasi penulis adalah KPR Mandiri Multiguna. Kelebihan dari pinjaman renovasi Mandiri sendiri berupa fleksibilitas pemakaian uang. Jadi selain untuk renovasi, Anda diperbolehkan menggunakan dana pinjaman untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
- Plafon pinjaman : maksimal Rp. 200.000.000 (wiraswasta) & Rp. 10 miliar (pegawai).
- Tenor pinjaman : antara 7 – 15 tahun tergantung status pekerjaan nasabah.
Dari penjelasan di atas bisa diketahui bahwa hanya pinjaman dari BCA dan BPJS saja yang tidak perlu diajukan menggunakan sertifikat. Jadi silakan coba ajukan salah satunya bila Anda tidak ingin mengurus pinjaman dengan agunan.
Bunga dan Biaya Pinjaman Renovasi Rumah
Selanjutnya penulis ingin menambahkan informasi mengenai gambaran bunga serta biaya pinjaman renovasi tempat tinggal. Simaklah beberapa tabel di bawah untuk mengetahui besarnya bunga dan biaya pinjaman renovasi rumah.
Bunga Pinjaman
| Penyedia Pinjaman Renovasi | Suku Bunga |
|---|---|
| BTN | 5% fix per tahun |
| BRI | 5% fix per tahun |
| BCA | 4,65% – 7,25% di 3-5 tahun pertama |
| BPJS | (BI7DRR)+3% |
| BNI | 6,75% per tahun |
| Mandiri | 6% di 3 tahun pertama |
Biaya Pinjaman
| Biaya Pinjaman | Nominal |
|---|---|
| Administrasi | Rp. 150.000 – 1% plafon pinjaman |
| Provisi | 1% plafon pinjaman |
| Asuransi | Sesuai ketentuan penyedia |
Dari kedua tabel di atas bisa diketahui bahwa ketentuan bunga layanan pinjaman renovasi perumahan cukup beragam. Sehingga Anda perlu mendalami informasinya lebih lanjut melalui pembahasan dari Mastermanifestors lainnya.
Syarat Pengajuan Pinjaman Renovasi
Untuk perihal syarat pengajuan, nasabah pinjaman renovasi rumah perlu memenuhi beberapa ketentuan seperti :
- WNI berusia 21-55 tahun.
- Mempunyai pekerjaan berpenghasilan tetap setiap bulannya.
- Telah bekerja selama 1 tahun (pegawai) & 2 tahun (wiraswasta).
- Boleh mengajukan dengan total penghasilan suami-istri.
- Mempunyai atau bersedia membuat rekening sesuai penyalur pinjaman.
Selain ketentuan di atas, nasabah masih harus mempersiapkan beberapa dokumen pengajuan pinjaman renovasi rumah seperti :
- Formulir pengajuan pinjaman renovasi.
- Fotokopi e-KTP & Kartu Keluarga.
- Fotokopi surat nikah/cerai (jika ada).
- Slip gaji/surat keterangan penghasilan lainnya.
- Fotokopi rekening tabungan 3 bulan terakhir.
- Fotokopi NPWP/SPT PPh 21.
- Fotokopi sertifikat/jaminan lain disertai IMB, PBB, AJB.
Seluruh ketentuan di atas hanyalah gambaran umum dan bisa terdapat perbedaan dengan ketentuan terbaru dari penyedia pinjaman renovasi rumah.
Akhir Kata
Demikian uraian Mastermanifestors mengenai kredit atau pinjaman renovasi rumah yang telah mendapat rekomendasi dari banyak penggunanya. Semoga setelah mendapatkan ulasan di atas Anda mampu merenovasi rumah sesuai keinginan serta tentunya kemampuan.