Syarat KUR Mandiri – membahas tuntas mengenai layanan permodalan usaha dari bank Mandiri. Dimana tujuan adanya KUR Mandiri adalah memberikan kesempatan UMKMK Indonesia untuk memperoleh suntikan dana dalam jumlah relatif besar.
Mandiri merupakan salah satu bank paling dipercaya oleh masyarakat Indonesia. Alasannya adalah jenis layanan perbankannya yang sangat beragam, mulai dari tabungan, kartu kredit, hingga pinjaman seperti KUR.
Ketika membicarakan mengenai KUR, tentu saja Anda membutuhkan informasi jenis hingga dokumen persyaratannya. Dimana setiap bank pemberi layanan KUR tentu memiliki ketentuan tersendiri, termasuk bank Mandiri.
Oleh karena itu, di sini mastermanifestors akan mengulas secara rinci tentang KUR Mandiri mulai dari pengertian, syarat, jenis, tabel angsuran, dokumen persyaratan, hingga cara agar KUR Mandiri bisa di acc.
Pengertian KUR Mandiri
KUR Mandiri bisa dipahami sebagai fasilitas pinjaman modal bisnis dari bank Mandiri kepada semua pengusaha UMKM yang usahanya produktif serta layak untuk dikembangkan.
Apabila dilihat melalui pandangan luas, KUR Mandiri mempunyai beberapa tujuan, yaitu:
- Memberikan pelayanan tingkat tinggi kepada UMKM dalam negeri.
- Memberikan peningkatan kemampuan bersaing UMKM di pasar dalam negeri maupun luar negeri.
- Menumbuhkan ekonomi negara.
- Serta secara tidak langsung membantu pembukaan lapangan pekerjaan.
Jenis KUR Mandiri
Sebelum menuju ke bahasan syarat KUR Mandiri, Anda perlu tahu apa saja jenis KUR Mandiri. Dimana jika dilihat dari segi besarnya pinjaman serta sasaran penggunanya, KUR Mandiri dapat digolongkan menjadi 4 (empat) jenis, yaitu:
1. KUR Mikro Mandiri
KUR mikro adalah jenis kredit modal bisnis dari Mandiri dengan besaran dana maksimum sebesar Rp. 25.000.000 untuk tiap nasabah, sementara masa pinjamannya maksimal 36 bulan (KMK) atau 60 bulan (KI).
2. KUR TKI Mandiri
KUR Mandiri ini merupakan peminjaman dana usaha dengan sasaran pengguna calon TKI yang sudah memiliki kontrak kerja. Limit dana KUR TKI Mandiri adalah Rp. 25.000.000, serta masa waktunya mulai dari 12 sampai 36 bulan.
3. KUR Ritel Mandiri
KUR ritel atau sering disebut sebagai KUR kecil Mandiri merupakan jenis pendanaan bagi toko eceran milik perorangan. KUR ritel Mandiri mampu mencairkan modal sebesar Rp. 25.000.000 – 500.00.000 untuk waktu peminjaman selama 48 bulan (KMK) atau 60 bulan (KI).
4. KUR Khusus Mandiri
Sesuai namanya, KUR khusus Mandiri memiliki syarat sangat spesifik, yaitu badan usaha dengan sifat kelompok dalam bidang perkebunan, pertanian, peternakan, serta perikanan.
Artinya pengajuan KUR khusus harus dilakukan atas nama kelompok dan modalnya digunakan oleh semua anggota. Limit modal KUR khusus ini sebesar Rp. 25.000.000 – Rp. 500.000.000, sementara jangka waktu maksimal pinjamannya selama 48 bulan (KMK) atau 60 bulan (KI).
Apa Beda KMK dan KI KUR Mandiri?
- KMK atau Kredit Modal Kerja ditujukan untuk memberi modal bagi kebutuhan produksi suatu bisnis seperti bahan baku, mesin produksi, dan sebagainya.
- Sedangkan KI atau Kredit Investasi ditujukan untuk memberikan modal bagi pebisnis dalam urusan pengembangan usaha, seperti rehabilitasi bangunan, pendirian bangunan baru, dan lainnya.
Keuntungan KUR Mandiri
Agar Anda mendapatkan gambaran lebih mengenai KUR Mandiri, simaklah keuntungan atau manfaat menjadi nasabah/debitur KUR Mandiri berikut.
- Syarat KUR Mandiri cenderung mudah didapatkan.
- Lama waktu mengajukan hingga dana dicairkan tergolong singkat.
- Bunga efektif per tahunnya kecil yaitu 6 persen di semua jenis.
- Plafond atau batasan maksimal modal besar, hingga Rp. 500.000.000.
- Nilai jaminan memiliki angka minimal dan maksimal, yaitu antara 70 sampai 99 persen besarnya KUR.
- Tempo (jangka waktu) pinjaman hingga 5 tahun.
Mengapa adanya ketentuan nilai jaminan menjadi keuntungan?
Karena artinya pengusaha dengan aset besar tidak diberikan kesempatan mengajukan KUR, sehingga KUR lebih fokus pada pemilik UMKM.
Syarat KUR Mandiri
Setelah mengetahui macam-macam KUR Mandiri beserta kelebihannya, sekarang Anda perlu memahami informasi mengenai syarat KUR Mandiri. Dimana syarat KUR Mandiri terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:
1. Syarat KUR Mandiri – Mikro, Ritel, Khusus
Syarat ketiga jenis KUR tersebut adalah:
- Sudah memasuki umur 21 tahun serta maksimal berusia 60 tahun.
- Mempunyai bisnis yang telah berjalan lebih dari 6 bulan serta pemasukannya lancar.
- Lolos BI checking (tidak di blacklist Bank Indonesia) dalam urusan Bilyet Giro/Cek.
- Tidak sedang menerima kredit di perbankan selain Mandiri.
- Apabila pernah memiliki kredit perbankan lain, harus sudah dalam keadaan lunas.
2. Syarat KUR Mandiri – TKI
Syarat untuk KUR penempatan TKI adalah:
- Sudah memasuki umur 21 tahun.
- Bila masih berumur 18 – 20 tahun harus mempunyai izin bekerja dari pasangan/ orang tua/ wali bersangkutan.
- Lolos BI checking (tidak di blacklist Bank Indonesia) dalam urusan Bilyet Giro/Cek.
- Tidak mempunyai beban kredit atau jika ada statusnya haruslah lancar.
- Sudah mempunyai kontrak dengan masa kerja minimal 2 tahun.
Dokumen KUR Mandiri
Selain syarat di atas, Anda perlu mempersiapkan beberapa dokumen guna pengajuan KUR Mandiri. Dimana dokumen KUR Mandiri diantaranya adalah:
- Kartu kependudukan (KTP) dan kartu keluarga (KK).
- Surat nikah atau Surat cerai.
- Kontrak kerja (KUR penempatan TKI)
- Surat izin bekerja di luar negeri (KUR penempatan TKI 18-20 tahun).
- Surat keterangan lunas dan cetak rekening koran terkait (pemilik kredit selain KUR Mandiri).
- Surat keterangan kepemilikan usaha dalam bentuk SKU/SIUP/SIUP SSO/NIB/TDP atau surat lain sejenis.
- Khusus KUR ritel dan KUR khusus melampirkan bukti jaminan kepemilikan tanah/bangunan/kendaraan bermotor.
Jika Anda telah memiliki semua dokumen KUR di atas, silakan lakukan pengajuan KUR Mandiri dengan membawa fotocopy dokumen (offline) ke kantor cabang, atau menggunakan hasil scan (online) di aplikasi Mandiri Pintar.
Tabel KUR Mandiri
Selain penjelasan syarat serta dokumen di atas, informasi terkait KUR Mandiri yang perlu diketahui oleh calon nasabah adalah tabelnya. Dimana tabel KUR Mandiri berbentuk brosur dapat dilihat langsung pada gambar berikut.
Contoh Dokumen KUR Mandiri
Untuk mempermudah persiapan dokumen KUR, berikut penulis berikan beberapa contoh dokumennya.
Download Surat Permohonan SKU KUR Mandiri
Karena SKU dapat dipakai sebagai syarat pada proses pengajuan KUR Mandiri, maka mastermanfestors juga akan memberikan contoh surat permohonan penerbitan SKU dari desa/kelurahan. Silakan langsung saja download contoh surat permohonan SKU di bawah ini.
Meskipun tidak semua desa/kelurahan meninta surat permohonan, namun sebagai persiapan tidak ada salahnya untuk mengetahui contoh surat itu.
Tips Persiapan Dokumen KUR Mandiri
Sebelum mengakhiri pembahasan seputar syarat serta dokumen penting KUR Mandiri, penulis ingin memberikan sedikit tips proses mempersiapkan dokumen pengajuan KUR Mandiri.
- Buatlah dokumen selengkap mungkin
Artinya lampirkan data-data seperti KTP, KK, Akte Kelahiran, Akte Nikah sekaligus meskipun dalam keterangan syarat hanya dibutuhkan salah satunya saja. - Buatlah salinan dalam kualitas tinggi
Jika bisa buat hasil fotocopy/scan sebagus mungkin sehingga mudah untuk dibaca. - Lakukan BI checking secara mandiri
Pastikan Anda lolos BI checking dengan cara melakukan pengecekan di kantor OJK.
FAQ
Ya, asalkan kondisi kredit saat ini statusnya lancar.
Satu hingga tiga hari kerja tergantung pada kondi instansi.
Demikian uraian seputar syarat KUR Mandiri dari mastermanifestors. Semoga bisa menjadi referensi dalam mengembangkan bisnis melalui pinjaman KUR, khususnya ke bank Mandiri. Selamat berbisnis dan semoga sukses.